Posts

Showing posts from August, 2023

Keep Getting Delayed for Freedom of West Papua Country | Ewawa Magazine

Image
  As West Papuan resident I really know with what is going on in my country about fighting of freedom since 1961 till now even though I born in Millennial generation I learned from the books, sharing from Free West Papua activists and on online about history of Colonialism in West Papua Country. The huge issue is heavier Human Right Violence all over the West Papua territory, but Indonesian Government never handled it seriously and let it happen like that. Wired thing is Indonesian Government never judge the person who involved in that specific violence. There are several factors why the violence will not end from West Papua Country. First of all, ethnocentrism is big problem that we must end up and we stand together to fight our right to separate from Indonesian Colonialism. If we keep this issue in our struggling, we will not free from Colonialism in short period of time. For example, is ULMWP, if we choice who is our family or brother that who does not have any experience in...

Rasisme Surabaya 16 Agustus 2019 | Ewawa Magazine

Image
  Liku-liku hidup tiada kebahagiaan Penindasan dahsyat di bumi ku membara tanpa henti Percuma ada disini jika butiran-butiran jeritan tak kunjung henti Rasis mu adalah apa yang anda anggap selama ini Kan ku selalu bubuhkan apa kata mu pada ku lewat syairan-syairan untuk sampaikan pada mentari yang sedang menginari seluruh jagat raya ini biar derita negeri ini sirna.!   Selamat Hari Hut Rasisme. Alamat: Honai 22 @melki-bobii Surabaya August 16, 2019 - August 16, 2023

Dogiyai dalam Kepunahan | Ewawa Magazine

Image
  Masalah kepunahan ini memang tidak jauh dari masyarakat adat West Papua yang selalu saja jadi target oleh militer, Brimob dan police Indonesia di tanah Papua karena perlakuan mereka terhadap pemilik wilayah yang terlalu kelewatan. Hal ini sudah, masih dan akan terjadi di seluruh wilayah adat West Papua selagi orang Papua masih dalam genggaman NKRI ( Negara Kesatuan Republik Indonesia ). Disini saya akan bahas beberapa hal yang akan meningkat jumlah penurunan jiwa-jiwa manusia di Papua khusus nya di Dogiyai. Pertama adalah pembunuhan terhadap masyarakat adat yang terjadi terus-menerus tanpa bukti kesalahan dan perbuatan yang jelas oleh si korban. Jika kita bicara tentang penembakan dan pembunuhan, tentu harus punya sebab dan akibat atas perlakuan nya kenapa dia tertembak. Coba kita lihat contoh “Dogiyai Berdarah” tangal 13 dan 14, April   2011 apakah ada bukti yang jelas pembunuhan yang telah di lakukan oleh Brimob dan police di Dogiyai itu? Tidak ada fakta kesalahan dari...

Dogiyai dengan Diskriminasi | Ewawa Magazine

Image
  Dogiyai adalah salah satu kota yang terletak di Papua Tengah yang berada di tengah gunung-gunung yang terjal dan alam yang dingin dengan lembah Kamuu yang mempersona. Tanah nya yang subur melimpah akan hasil bumi nya dan penghuni nya yang rama tama. Disana beberapa suku, agama dan Budaya saat ini yang ada. Penduduk nya sekitar 116.206 yang tingal disana. Dulu saya sekolah di Dogiyai SD (Sekolah Dasar) dan SMP (Sekolah Menengah Pertama) dan saya sendiri yang melihat dan merasakan perlakuan diskriminasi terhadap orang asli Dogiyai kata salah satu mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan nya di luar negeri. Menurut dia, orang-orang pendatang atau immigrant tidak pernah berinteraksi atau berteman sama penduduk asli disana mereka anggap kami itu tidak tau apa-apa dan kurang berpendidikan. Pada hal kami hargai mereka sebagai warga negara yang beradab namun opini mereka lain. Contoh lain, karena masyarakat nya mayoritas kristen, orang pendatang yang kristen mereka tidak pernah ...

Cendrawasih West Papua | Ewawa Magazine

Image
Cendrawasih ku kau sangat elok di tatap Kau burung surga yang kami banggakan Pijakan kami kau kan mengunci derita negeri karna betapa buas nya hidup di tanah ini   Kami tahu kau pun turut menangisi atas duka bumi mutiara hitam Pemilik tanah jajahan ini dikira dungu padahal penguasa menakuti masyarakat dengan kekerasaan dahsyat Tiada batas pula pemusnahan jiwa-jiwa mungkin ini hasrat pemilik makluk   Jika bicara tentang hak kami, terikatlah oleh rantai Apa bilah ada unjuk rasa di jalan, teradili kami Keadilan pun melangit oleh angan-angan politisi   Oh,,,,Cendrawasih ku bawa terbanglah nyawa-nyawa yang tersisa ini Oh,,,,Cendrawasih ku campakkanlah kami dari penghancuran bumi kaya ini.   @melki-bobii Alamat : Honai 22 USA08/08/2023

Sahabat di Rantau | Ewawa Magazine

Image
Hidup di rantau memang susah pun tak jauh Setumpuk tumpuan ku pada gelombangan samudera biar sirna derita ini  Hidup ini bagaikan sebuah gelombang di laut  Seakan-akan hidup di dunia pun hampa tiada arti pula Hendak kembali ke saran ku namun ngeri disana ada makluk buas  Batin ini menanggis tiada yang mengetahui nya Ingin ku mengakhiri hidup yang fana ini tapi belum waktu nya Mulut ini berteriak minta naungan Tuhan hingga menitis kan air mata Aku curahkan lara ku pada kawan yang adil Tak sia-sia sahabat yang ku punya sebab dia pendongeng  ketika tiada pijakan   Aku pun terasa beruntunga memiliki sobat yang ampuh  Dia penghias hidup ini dan s aya anggap dia pahlawan dalam situasi ini    Terima kasih sahabat ku yang telah menyelamatkan ku saat bencana melanda Terima kasih kawan ku yang telah menunjukkan betapa baiknya kamu Tuhan berkati. Alamat: Hanai 22  @melki-bobii USA 08/07/2023